Sabtu, 13 Maret 2010

Guru Sebagai Korban Calo Karya Ilmiah

WajibNulis - Adanya indikasi kecurangan karya ilmiah dari ribuan guru di Provinsi Riau, ditanggapi bijak oleh ketua PGRI Riau Isjoni Ishaq. Menurut Isjoni, ribuan guru yang mengajukan pangkat selama ini merupakan abdi negara yang telah mengabdi dengan segala keterbatasannya.

Disisi lain, ribuan guru di Riau telah berkomitmen membuat karya ilmiah sendiri sesuai dengan segala keterbatasan tersebut. Kesibukan para guru itu perlu dipertimbangkan terkait dugaan pemalsuan karya ilmiahnya.

Menurut Isjoni, para guru di Riau telah mencoba memenuhi segala persyaratan kenaikan pangkat mereka, termasuk karya ilmiah tersebut dengan cara yang sah. Namun, dalam perkembangannya, karya ilmiah asli sejumlah guru selalu kandas dan tidak diakui. Sejumlah oknum melihat kenyataan ini sebagai peluang dan menawarkan jasa karya ilmiah tersebut.

Sehingga, Isjoni menilai hal ini perlu dipertimbangkan oleh berbagai pihak untuk memproses guru yang hanya sebagai korban calo karya ilmiah tersebut.(Surya)

Selasa, 02 Februari 2010

Harga Gula Dipengaruhi Stok Nasional

WajibNulis - Harga gula yang semakin naik di Kota Pekanbaru merupakan imbas dari menipisnya stok gula secara nasional. Indonesia masih menjadi negara yang butuh gula dari negara lain seperti dari Thailan, Brazil dan India. Dua negara terakhir, sementara ini tidak lagi mengirimkan gula ke Indonesia. Sehingga stok gula menipis secara nasional

Kepala bidang perdagangan dalam negeri Dinas Perindusterian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau, Hamsani Rahman menyatakan, dengan mengandalkan hanya satu negara yang mengekspor gula ke Indonesia tersebut, merupakan salah satu alasan gula kian naik harganya di pasaran.

Untuk melayani kebutuhan masyarakat, Disperindag berencana kan melakukan pasar murah dengan salah satu produknya dalah gula pasir yang dibutuhkan oleh warga. Sementara itu, Bulog Regional Riau dan Kepulauan Riau berencana akan melepas ke pasaran sebanyak 11.000 ton gula dari negara Thailan dalam pekan ini.

Tahap pertama, gula dari Thailan akan datang di pelabuhan Dumai sebanyak 2.500 ton dalam pekan ini. Bulog berharap akan menekan harga gula hingga Rp.1000 dari harga pasar saat ini.(Surya)

Bengkalis Korban Tunggal Titik Api di Sumatera

WajibNulis - Selang sehari bebas dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla), wilayah Provinsi Riau kembali menjadi korban titik api pada Selasa (2/02/10) ini. Keadaan itu tidak terlepas dari cuaca cerah berawan dengan tempertaur maksimum mencapai 33,6 derjat celsius mewarnai Riau sepanjang siang ini.

Berdasar hasil rekaman satelit National Oceanik and Atmospheric Administration (NOAA), kantor Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru melaporkan, ada sebanyak 2 titik kebakaran hutan dan lahan di daerah Kabupaten Bengkalis.

Daerah Bengkalis satu-satunya yang mempunyai titik api di Riau dan di wilayah Pulau Suamtera hari ini. Kepala kantor BMKG Pekanbaru Philip Mustamu, melalui staf analisa Warih mengatakan, peluang hujan masih menipis di Riau.

Pada hari ini, diperkirakan ada peluang hujan di Riau bagian Barat dan bagian Selatan. Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang itu, berpeluang pada malam hari. BMKG menilai, dengan krisis hujan saat ini, wilayah Riau masih rawan akan pertumbuhan titik api.(Surya)

Bertuah Cup Akan Dibuka Pekan Ini

WajibNulis - Walikota Pekanbaru Herman Abdullah akan mengukuhkan Pengurus Pelti Pemko Pekanbaru. Pengukuhan ini menyusul turnamen tennis Bertuah Cup yang akan dibuka pada Kamis mendatang.

Ketua Pelti Kota Pekanbaru Taufik MT menyatakan, turnamen tennis Bertuah Cup I ini dalam rangka pembinaan dan penyaringan atlit berbakat dari Riau. Selain itu, peserta yang diundang dari berbagai provinsi lain di Sumatera juga akan hadir sebagai peserta.

Peresmian dan pengukuhan serta pembukaan tennis Bertuah Cup I akan berlangsung di lapangan tennsi Pemko Pekanbaru di jalan Sumaetra, Kamis (4/02/10)mendatang. Menurut anggota Pelti Pekanbaru, selain wlikota, sejumlah pengurusm Pelti baik dari Pemprov dan daerah Riau juga akan hadir dalam acara tersebut.

"Kira-kira baru 30 peserta yang mendaftar hingga saat ini. Umumnya datang dari daerah Riau dan juga da dari provinsi lainnya. Turnamen ini bertujuan untuk menjaring atlit berbakat agar Riau juga potensi besar di PON 2012 mendatang dalam tennis,"ungkap Busro.(Surya)

Kolding Cut Nyak Dien Digusur

WajibNulis - Pedagang es buah kolak dingin (kolding) yang berada di kawasan jalan Cut Nyak Dien terkena razia dan digusur oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru. Kedatangan satpol PP tersebut terang saja membuat para pedagang kolding komplain.

Namun, mendengar larangan dari satpol PP tersebut, sejumlah pedagang kolding menilai tidak ada keselahan mereka untuk parkir dan berjualan di kawasan perkantoran pemerintahan provinsi Riau tersebut.

"Kami tidak ubahnya parkir seperti mobil lainnya di kawasan ini. Mengapa kami juga dilarang aprkir, sementara mobil lainnya juga parkir disini. Tidak habis pikir dengan kebijakan pemko ini. Kita kan berusaha,"ungkap seorang pedagang kepada RiauInfo.]

Sementara itu, satpol PP Pekanbaru mengaku hanya melakukan penertiban terhadap para pedagang kolding yang sering memaki badan jalan di kawasan Cut Nyak Dien tersebut. Penertiban terkait adanya indikasi pemakaian trotoar jalan oleh para pedagang kolding.(Surya)